Grand depok city, jl. Boulevard raya no 1. Disana lah letak portal pertama yang dijumpai. Car free day depok yang menjulang dari kantor walikota sampai GDC ini merupakan teknis program dari depok yang digelar tiap hari minggu jam 6-10 pagi secara tertulis. Hari dimana bebas kendaraan bermotor di zona CFD yang telah disediakan oleh pemkot. Motor, mobil dsb dilarang lewat dalam zona merah CFD yang di pagari oleh berpuluh2 orang dishub.
Pro kontra tentunya muncul dari setiap sudut masyarakat. Kontroversialnya yakni CFD dilakukan di jalan margonda raya yang merupakan jantungnya kota depok. Kenapa disebut kontroversial? Ya karna itu adalah akses utama kendaraan yang akan malang mlintang ke kota lain.. Walau ada banyak jalan tetapi margonda menjadi pusat lalung lalangnya angkutan umum dan bus yang melintas. Kontroversi untuk pendatang baru yang hanya tau jalan utama dan kurang pahamnya akan jalanan depok? Walaupun handphone jaman sekaranh dilengkapi dengan GPS namun benda ini tidak bisa dijangkau oleh semua masyarakat.
Kasus terjadi di perumahan elit depok yakni GDC. Seketika mobil akan melewati portal yang dibuat oleh dishub, kemudian percekcokan terjadi. Banyak kawanan dishub yanb ikut berdatangan untuk "membela aturan". Sedangkan pengemudi mobil ini merasa dirinya juga petugas? Itu yang kami dengar.. Setengah jam perbacotan terjadi. Dan akhirnya mobilpun mengalah. Memutar arah dan melewati jalan yang entah berujungndimana. Yang menjadi pengheranan yakni
1. Jika rumah pengemudi hanya berjarak 100 meter dari portal, bagaimana kelanjutannya?
2. Bagaimana jika ada yang nyelonong?
3. Bagaimana jika ada emergency call? Ambulance? Orang hamil dalam mobil? Apa harus di stop dulu? Atau malah putar balik?
Berbagai macam pertanyaan datang akan adanya CFD ini. Mungkin yang sangat disarankan adalah pemindahan portal CFD serta penindaklanjutan zona CFD. Serta penindakan terhadap warga yang nyelonong.
Mungkin sekian yang perlu dijelaskan sedikit tentang car free day depok.
Sekian terima kasih